PAPARANKITA. Sungai Penuh, Jambi – Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan dan mendorong kemandirian pertanian, Wali Kota Sungai Penuh, Alfin, SH, memimpin langsung kegiatan tanam padi serentak di Kawasan Arah 100, Desa Tanjung Bunga, Kecamatan Tanah Kampung, Senin (22/4/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan tanam padi serentak se-Provinsi Jambi yang digelar di seluruh kabupaten/kota. Gerakan ini menjadi simbol kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menjawab tantangan pangan nasional.
Melalui telekonferensi dengan Wakil Gubernur Jambi, Drs. Abdullah Sani, M.Pd, Wako Alfin melaporkan bahwa Kota Sungai Penuh memiliki sekitar 3.155 hektare lahan sawah aktif. Namun, ia juga mengungkapkan keprihatinan atas dampak banjir yang sempat melanda, sehingga memengaruhi hasil pertanian.
“Kami berharap normalisasi Sungai Batang Marao bisa segera terealisasi agar produktivitas petani bisa kembali optimal,” ujar Alfin.
Wako menegaskan, keikutsertaan Kota Sungai Penuh dalam gerakan ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah kota dalam mendukung program nasional swasembada pangan dan membangkitkan semangat petani.
“Swasembada pangan adalah prioritas bersama. Kami siap memberikan dukungan penuh, mulai dari sarana pertanian, pendampingan teknis, hingga pembangunan infrastruktur penunjang,” tegasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut unsur Forkopimda, Wakil Wali Kota Azhar Hamzah, Sekda Alpian, SE, MM, Kepala Dinas Pertanian, para camat, hingga kepala desa. Dengan semangat gotong royong, mereka bersama-sama menanam padi sebagai bentuk dukungan nyata terhadap ketahanan pangan.
Gerakan ini diharapkan tak hanya mendorong peningkatan produksi beras, tetapi juga menjadi langkah nyata menuju kesejahteraan petani dan kedaulatan pangan di Provinsi Jambi.(Jaka)